Istilah cloud computing (komputasi awan) kini semakin populer, istilah “awan” sendiri mengacu pada gambar awan yang sering digunakan dalam arsitektur skema jaringan atau topologi yang indentik dengan internet. Menurut National Institute of Standards and Technology, komputasi awan adalah sebuah pemodelan yang memungkinkan sumber daya komputasi seperti jaringan, server, penyimpanan, aplikasi, dan layanan dapat dikonfigurasi dan diakses secara nyaman dan mudah, sehingga dapat segera digunakan dengan upaya manajemen dan interaksi dengan provider seminimal mungkin.
Pada dasaranya istilah komputasi awan
bukanlah sesuatu yang baru, bahkan bertahun-tahun kebelakang sebetulnya
kita telah memulai berinteraksi dengan komputasi awan. Contoh yang
paling sederhana adalah layanan surat elektronik atau yang populer
dengan sebutan e-mail. Layanan email yang disediakan oleh beberapa
penyedia semisal Gmail (Google), Ymail (Yahoo!), Hotmal (Microsoft), dan
lain sebagainya, sesungguhnya merupakan sebuah komputasi awan. Kita
dapat mengakses aplikasi tersebut dari mana saja dengan syarat mutlak
ada koneksi internet. Semua aplikasi berada diserver masing-masing
penyedia dan kita dapat menjalankannya lewat browser. Jadi, sekali lagi
layanan emailpun sesungguhnya merupakan cloud computing.
Contoh lain yang cukup terkenal dan
populer adalah Facebook. Facebook dengan segala konten gamennya seperti
Mafia Wars, Zynga Poker, Ninja Saga dan lain sebagainya adalah contoh
nyata tentang sebuah aplikasi yang berjalan diatas awan. Tanpa harus
menginstal game-game tersebut dikomputer kita, kita bisa memainkannya,
dan kita tidak terlalu khawatir dengan kapasitas hardisk untuk menyimpan file instalasi game-game tersbut.
Sistem
komputasi awan kini masih menjadi pro dan kontra hal ini tidak
terlepas dari kelebihan dan kekurangan pada sistem komputasi awan.
Berikut sedikit ulasan mengenai kelebihan dan kekurangan komputasi
awan.
Kelebihan Komputasi Awan
Yang
paling menonjol dari komputasi awan adalah kemudahan akses. Untuk
mengerjakan suatu pekerjaan kita tidak mesti berada dihadapan satu
komputer yang sama. Misal, sobat diberi tugas oleh atasan untuk
membuat sebuah bahan presentasi dengan format aplikasi power point,
karena pada komputer sobat tidak ada aplikasi power point-nya maka
sobat bisa membuatnya di Google docs ataupun di Skydrive-nya Windows
Live. Cukup koneksi ke internet login ke akun google atau windows live
sobat, maka sobatpun sudah bisa membuat bahan presentasi secara online.
Fleksibilitas,
seperti contoh diatas, bahan presentasi yang kita buat tidak perlu
kita simpan di hardisk yang akan memakan ruang space atau mungkin
dimasukan ke flashdisk. Dimanapun sobat berada atau kemanapun sobat
bepergian file-file tersebut bisa dibuka dimana saja selama ada koneksi
internet. Andaikata sobat akan pergi ke perusahaan cabang sobat, sobat
tidak perlu lagi repot-repot membawa laptop ke cabang perusahaan
sobat, karena semua file-file tersimpat diawan.
Penghematan
adalah kelebihan lain dari komputasi awan, khususnya bagi
perusahaan-perusahaan besar. Dengan adanya sistem komputasi awan
memungkinkan perusahaan untuk mengurangi infrastruktur komputer yang
memerlukan biaya pengadaan dan perawatan cukup besar, hal ini juga
berarti staf IT yang diperlukan tidak terlalu banyak, dan staf IT yang
ada tidak terlalu berurusan dengan update, konfigurasi dan hal-hal lain
yang berkaitan dengan komputasi. Dengan adanya komputasi awan, kita
juga tidak dihadapkan dengan beban biaya untuk membayar lisensi atas
software-software yang kita instal dan kita gunakan, karena semua
software sudah bisa digunakan melalui komputasi awan.
Kekurangan Komputasi Awan
Hal
yang paling wajib dalam komputasi awan adalah koneksi internet,
internet bisa dibilang jalan satu-satunya jalan menuju komputasi awan,
ketika tidak ada koneksi internet ditempat kita berada maka jangan
harap bisa menggunakan sistem komputasi awan. Hal ini masih menjadi
hambatan khsusnya bagi Indonesia, karena belum semua wilayah di tanah
air terjangkau oleh akses internet, ditambah lagi sekalipun ada
koneksinya belum stabil dan kurang memadai.
Kerahasiaan dan keamanan adalah salah satu hal yang paling diragukan pada komputasi awan. Kok bisa ?, sangat
bisa. Dengan menggunakan sistem komputasi awan berarti kita
mempercayakan sepenuhnya atas keamanan dan kerahasiaan data-data kepada
perusahaan penyedia server komputasi awan. Contoh paling sederhana
adalah ketika sobat menyimpan foto-foto sobat di facebook dengan
beberapa konfigurasi privasi yang diberikan kepada kita, maka selebihnya
kita mempercayakan keamanan file-file tersebut kepada facebook.
Andaikata foto-foto tersebut hilang kita tidak bisa menuntut karena kita
memanfaatkan jasa trsebut secara cuma-cuma alias gratis. Saat ini
sudah mulai banyak perusahaan-perusahaan penyedia sewa hosting (server)
penyimpanan file semisal 4shared, Indowebster, Ziddu, dan lain-lain,
ada yang gratis dan juga yang berbayar.
Kualitas
server komputasi awan adalah salah satu pertimbangan terpenting
sebelum kita memutuskan untuk menyediakan jasa penyedia server
komputasi awan. Bukan tidak mungkin kita akan dirugikan ketik server
tempat dimana kita menyimpan file atau akses program sewaktu-waktu akan
down atau berperforma buruk, alih-alih kita semakin dimudahkan dengan
komputasi awan justru kita malah dirugikan karena kualitas server yang
buruk.
Baik sobat, cloud computing atau
komputasi awan mempunyai kekurangan dan kelebihan. Kesmipulannya
mungkin bisa sobat tarik sendiri, dan saya mohon maaf apabila artikel
ini penuh kekurangan atau kekeliruan. Semoga bermanfaat dan terimakasih
banyak.
0 comments:
Posting Komentar